#Mengapa memilih di WUR
Alasan pertama mengapa saya memilih WUR adalah karena program master yang ditawarkan memiliki kurikulum yang sesuai dengan bidangyang ingin saya dalami yaitu public health nutrition. Di samping itu, materi di beberapa mata kuliah juga berfokus pada permasalahan gizi di negara berkembang, sehingga lebih mudah dikaitkan dengan kondisi di Indonesia.
Selain itu, saya memilih WUR juga karena ia merupakan salah satu universitas terbaik di Belanda. Dengan reputasi dan ranking yang baik ini, saya merasakan banyaknya keuntungan yang diperoleh selama studi, misalnya tenaga pengajar yang professional dan memiliki banyak pengalaman di bidangnya, jaringan kerjasama penelitian yang luas antara kampus dan berbagai institusi di seluruh dunia serta fasilitas kuliah yang sangat lengkap. Selain itu, jumlah mahasiswa internasional di WUR sangat banyak, sehingga kita bisa dengan mudah berinteraksi dan bertukar pikiran dengan teman-teman dari berbagai negara.
Di samping itu, WUR juga menawarkan program internship.Hal ini mengakomodasi cita-cita saya untuk bisa memperoleh pengalaman kerja di NGO internasional.
Terkait lokasi kampus, Wageningen itu kota keciiil, jauh dari keramaian, pemandangan disini lebih banyak padang rumput dan domba-domba. Kami disini lebih sering menyebutnya desa daripada kota Wageningen :D. Maka, untuk yang senang dengan kota besar seperti Amsterdam, Rotterdam atau Den Haag, mohon dipertimbangkan yah hehe. Tapi karena saya tipe anak desa, saya lebih nyaman tinggal di kota kecil seperti Wageningen. Lebih tenang, tidak hiruk pikuk, belajar juga jadi lebih mudah fokus J
Dan yang terakhir, saya pilih WUR juga karena letaknya di Belanda, dimana sistem pendidikan disini sudah sangat maju, kehidupan sosialnya sangat nyaman serta tidak menyulitkan untuk beradaptasi bagi mahasiswa internasional.
Spesialisasi diMaster of Nutrition and Health (MNH) WUR
Saat ini ada enam spesiasialisasi di program MNH WUR. Saya sendiri mengambil spesialisasi A. Deskripsi lebih detail mengenai masing-masing spesialisasi bisa dilihat melalui link yang saya berikan di slide terakhir J
Proses Pendaftaran
Proses pendaftaran program master di WUR bisa dibilang tidak terlalu sulit. Dokumen persyaratannya pun tidak terlalu banyak.Pendaftaran mulai dibuka pada bulan Januari untuk enrollment di bulan September di tahun yang sama. Untuk beberapa program master (tidak termasuk MNH), ada juga enrollment di bulan Februari, dimana pendaftarannyadimulai pada bulan Oktober di tahun sebelumnya.
Sistem Perkuliahan (1/3)
Selama 2 tahun terdapat 120ECTS yang harus ditempuh, WUR menggunakan sistem period dimana terdapat 6 periodsper tahun.Pada umumnya, mahasiswa mengambil seluruh mata kuliah di tahun pertama, sedangkan tahun kedua diisi dengan major thesis dan minor thesis/internship. Di samping itu, regulasi imigrasi Belanda mewajibkan mahasiswa internasional untuk lulus min. 30 ECTS di tahun pertama. Bila kurang dari jumlah tersebut, mahasiswa yang bersangkutan biasanya akan mendapatkan surat peringatan, dan sanksi terberat adalah dipulangkan ke negara asal. Tujuan peraturan ini tentunya untuk memastikan bahwa mahasiswa tersebut benar-benar mampu untuk mengikuti proses pendidikan di Belanda.
Sistem Perkuliahan (2/3)
Metode perkuliahan di WUR hampir sama dengan di Indonesia. Ada lecture, praktik komputer (khususnya untuk mata kuliah yang menggunakan software analisis seperti SAS, R atau SPSS) dan group work. Group work termasuk yang paling utama.Hampir di setiap course ada group work. Hal ini menjadi pengalaman yang bermanfaat karena group work inilah yang memberikan kesempatan untuk berdiskusi dan bertukar pikiran dengan mahasiswa dari negara lain, melatih kemampuan menyampaikan pendapat, bernegosiasi, dll. Juga tentunya untuk memahami karakter dan budaya negara lain.
Jenis mata kuliah terbagi menjadi 3, compulsory (berbeda-beda tergantunng spesialisasi), complementary (yang dirasa masih kurang di jenjang pendidikan sebelumnya), dan optional (yang sesuai minat atau rencana penelitian).Waktu perkuliahan ada yang pagi, siang atau whole day.Whole day class biasanya untuk period pendek (1 bulan) dengan 1 mata kuliah saja.
Sistem Perkuliahan (3/3)
Di setiap period, mahasiswa umumnya mengambil 1-3 mata kuliah dan ujian dilakukan di setiap akhir period. Jenis ujiannya beragam, mulai dari studi kasus, uraian pendek, atau pilihan ganda. Tidak seperti di Indonesia yang sistem penilaiannya A, B, C, dst, Belanda umumnya menggunakan sistem angka, paling rendah 1, paling tinggi 10. Batas kelulusan setiap mata kuliah bisa berbeda, tapi biasanya 5.5 dan mahasiswa diberikan kesempatan re-exam untuk setiap mata kuliah yang belum lulus.
Thesis dan Intership
Keduanya bisa dilakukan baik di dalam maupun luar Belanda, termasuk di Indonesia.Durasi major thesis lebih lama dibandingkan minor thesis atau internship, karena memang beban ECTS-nya juga lebih banyak.Topik penelitian tentunya bisa merupakan usulan pribadi atau bergabung dengan penelitian dosen. Topik penelitian dosen yang available untuk thesis akan di-publish di website thesis market sehingga mahasiwa bisa memilih topik mana yang ingin dijadikan sebagai bahan tesisnya. Sedangkan untuk internship, mahasiswa diberikan kebebasan seluas-luasnya untuk mencari tempat internship yang ingin dituju secara mandiri.
Pengalaman selama kuliah
Seperti yang saya sampaikan sebelumnya bahwa dosen disini benar-benar ahli dibidangnya dan memiliki banyak pengalaman project dan penelitian.Dalam menyampaikan materi perkuliahan, mereka sering mengaitkan teori dari textbook dengan penelitian yang telah mereka lakukan. Dengan cara ini saya merasa materi yang diberikan lebih aplikatif dan mudah dipahami.
Di beberapa mata kuliah, Hidden Hunger misalnya, ada juga beberapa guest lectures dari beberapa institusi seperti NGO internasional dan Kementerian Kesehatan Belanda.
Selama perkuliahan dosen juga sangat terbuka dengan segala jenis pertanyaan.Mereka juga sangat senang bila diajak berdiskusi.Mereka bukan sekedar memberikan jawaban dari pertanyaan kita secara langsung, tapi menstimulasi kita untuk berpikir kritis dan menghubungkan informasi yang telah kita peroleh untuk mencari jawaban atas pertanyaan kita.
Dengan digunakannya sistem period dimana beban kuliah per period hanya 1 atau 2 mata kuliah, saya merasa lebih fokus untuk memahami materi perkuliahan. Meskipun gak enaknya, ujiannya juga jadi lebih sering, 1-2 bulan sekali hehe
Orang Belanda terkenal dengan budaya komunikasinya yang sangat direct, eksplisit, low context communication.Misalnya, kalau memang ya, bilang ‘ya’, kalau tidak ya bilang ‘tidak’; mau memberi kritikan juga to the point.Awalnya susah-susah gampang membiasakan diri dengan hal tersebut, apalagi kadang saya juga baper hehehe… tapi lama kelamaan saya merasakan sisi baiknya. Contohnya saat group work, saat mereka diberi tanggung jawab yang mereka rasa diluar kapasitas mereka maka mereka akan menolak, tidak perlu merasa tidak enak atau sungkan. Tapi seandainya memang mereka bisa mengerjakan, maka mereka akan mengerjakannya dengan sebaik-baiknya. Juga misal saat mereka tidak setuju dengan suatu pendapat, mereka akan langsung mengungkapkanya saat itu juga, tidak dipendam dan jadi berlarut-larut. Pada akhirnya semuanya jadi fair danno hard feeling :)
Selingan di luar kuliah
Banyak hal di luar kegiatan kuliah yang bisa dilakukan supaya hidup tidak melulu kampus-tugas-ujian :P
Yang paling saya sarankan pertama adalah kursus Bahasa Belanda. Meskipun kuliah di Belanda tidak memerlukan sertifikat kemampuan bahasa Belanda, dan rata-rata orang Belanda, baik anak muda atau oma opa juga bisa bahasa Inggris, menurut saya kalau kita bisa bahasa asli mereka tentu kita bisa lebih banyak berinteraksi dengan mereka, mendapat pengalaman budaya yang lebih dalam dan tentunya mereka juga akan lebihappreciate terhadap kita.
Selain itu, kita juga bisa bergabung di organisasi mahasiswa di kampus atau mengikuti kegiatan warga lokal supaya bisa lebih mengenal tempat tinggal kita.Tidak lupa, banyak juga kegiatan dari PPI yang tentunya bisa kita ikuti.
Untuk yang senang bersepeda, Belanda pasti jadi tempat yang tepat untuk menyalurkan hobi tersebut.Kalau sedang jenuh saya biasanya langsung cuss sepedaan puter-puter desa Wageningen sambil menikmati udara segar dan jalur sepeda yang aman dan nyaman J
Travelling ke negara-negara tetangga tentu juga jadi pilihan untuk melepas jenuh.Tapi sekali lagi, travelling ini hanya selingan lho ya, bukan tujuan utama datang ke Belanda. Jangan sampai kuliah gak fokus karena sibuk mikirin rencana jalan-jalan hehehe
Tips dan Tricks
Karena dosen di sini sangat terbuka dengan pertanyaan apapun, maka tidak perlu ragu untuk bertanya materi kuliah sampai benar-benar paham ya
Meskipun jumlah mata kuliah selama satu period tidak banyak, tapi jangan coba-coba menghadapi ujian dengan SKS alias Sistem Kebut Semalam ya.Karena materi yang perlu dipelajari tetap banyak hehe… belum lagi kalau masih ada deadline group work. Lebih baik selalu nyicil membaca dan kalau perlu, merangkum materi kuliah secara rutin, sehingga saat persiapan ujian tinggal me-review saja J
Maksimalkan juga fasilitas yang disediakan di kampus untuk menunjang proses belajar.
Selain itu juga perluas pergaulan dan jaringan, baik dengan sesama orang Indonesia atau internasional.
Penting juga untuk menyeimbangkan kehidupan akademik dan non-akademik. Belajar memang tujuan utama, tapi jangan lupa explore hal-hal baru yang ada di sekitar kita.
Jenuh dan stress kuliah menurut saya adalah suatu keniscayaan hehe. Maka,saya rasa sangat penting untuk membangun supporting system yang baik dengan teman-teman seperjuangan, bisa dengan sesama orang Indonesia atau negara lain, untuk bisa menghindari rasa jenuh, stress, atau homesick selama masa kuliah.
Website terkait studi di Belanda
Bagi yang ingin mencari info tentang program master di WUR atau di universitas lain di Belanda, peluang beasiswa atau serba serbi kehidupan kuliah di Belanda bisa membuka link yang saya cantumkan sebagai berikut :
https://www.studyiholland.nl
http://.www.masterportal.eu
https://ssc.wur.nl/Handbook/Programme/MNH
Sekian penjelasan materi dari saya. Terima kasih.
Bila ada diskusi dan pertanyaan lanjutan yang ingin disampaikan, bisa secara langsung menghubungi facebook di Nindya Putri Pamungkas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar